Minggu, 14 Desember 2008

Haji

Tidak kurang 3juta kaum muslimin berkumpul di tanah haram, termasuk di antaranya 210.000 jamah haji dari Indonesia. Yang menakjubkan dari fenomena ini adalah meskipun mereka berasal dari negara yang berbeda, suku yang berbeda, warna kulit yang berbeda, dan tidak menutup kemungkinan dari madzhab yang berbeda, ormas yang berbeda, pun dengan partai yang berbeda. Semua ini mereka kesampingkan yang ada adalah hanya satu teriakan yaitu talbiyah, satu tempat ibadah yaitu Baitullah, satu tempat wukuf yaitu Arafah. Pertanyaannya adalah mengapa ketika mereka di Baitullah bisa bersatu dan kenapa ketika mereka kembali ke negri masing - masing pun mereka kembali bertengkar, ribut dengan hilafiyah? Mengapa mereka tidak bersikap seperti di Baitullah? Lalu siapakah yang diuntungkan? kalau bukan musuh siapa? kenapa mereka menghabiskan energi dengan saudara sendiri? kalau mau jujur sebenarnya lebih dari 50% potensi dan energi umat Islam habis untuk berkonflik dengan saudara seislam........kenapa umat Islam tidak menyatukan kekuatan, misi dan visi untuk melawan musuh sebagaimana mereka memusuhi Islam dan umat |Islam?